Jakarta, Beritakotanews.id : Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto berjanji akan membangun pabrik handphone (HP) di Indonesia sebagai solusi menekan impor HP.

Pernyataan ini disampaikan Prabowo ketika merespons pertanyaan panelis mengenai impor ponsel tahun 2023 mencapai Rp30 triliun, padahal anggaran membangun pabrik ponsel tidak sampai setengah triliun.

“Kalau saya selalu solutif dan tindakan, kalau memang hanya setengah triliun, perlu kehendak politik, ya bangun itu pabrik segera,” tegas Prabowo dalam debat kelima Pilpres 2024, Minggu, 5 Februari 2024.

Menanggapi hal ini, Pakar Keuangan dan Investasi, Andri Krisnanto mengungkapkan bahwa pembangunan pabrik ini bisa disegerakan dengan keputusan pollitik, melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ditunjuk oleh Pemerintah sebagai pemegang sahamnya.

” Sebagai salah satu industri strategis nasional, PT INTI (Persero), BUMN yang salah satu fokus bisnisnya memproduksi alat alat komunikasi, teknologi informasi, dan produk berbasis perangkat lunak lainnya, memiliki sumber daya manusia yang mumpuni, saya rasa tepat apabila PT INTI (Persero) ditugaskan oleh Negara sebagai alternatif utama untuk mengembangkan pabrik HP. Ini sangat strategis, Negara dapat berinvestasi dengan memberikan capital injection, apalagi sekarang dunia serba digital, maka HP memiliki peran sentral ” ujar Andri yang juga CEO RNA Kapital Manajemen.

Lebih lanjut Andri menjelaskan ada beberapa keuntungan bila Pemerintah berinvestasi pada pengembangan pabrik HP yang dikelola BUMN yaitu:

Investasi yang menjanjikan

Dengan memanfaatkan bahan baku dari dalam negeri, dan tenaga kerja lokal agar mencapai TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) yang ditentukan, maka marjin biaya produksi HP bisa berkisar antara 40-55%. Dengan efisiensi di biaya operasional pabrik, maka perusahaan dapat memperoleh marjin profit bersih di atas 10%.

Pasar yang terus tumbuh

Pasar penjualan HP di Indonesia terus tumbuh, tentunya menjanjikan keberlangsungan bisnis yang menarik bagi perusahaan manufaktur. Artinya, kapasitas produksi akan selalu mencapai nilai ekonomisnya. Erajaya sebagai perusahaan ritel dan distributor HP, di kwartal 3 2023 mencatat penjualan HP dan tablet Rp. 34,5 T atau tumbuh 26,22% di periode yang sama, dengan marjin profit kotor sekitar 10%. ” Bisnis yang sangat menarik dengan pertumbuhan pasar yang signifikan setiap tahunnya, ” ungkap Andri.

Perbaikan Kinerja Keuangan BUMN

Dengan masuknya setoran modal dari Pemerintah, misalkan Rp. 500 miliar, maka ini akan dapat memperbaiki struktur permodalannya, sehingga diharapkan dapat mencapai kinerja keuangan yang telah ditargetkan.

” Ya semuanya dapat terlaksana dan tercapai dengan perencanaan dan perhitungan yang matang, bisa dimulai dahulu dengan Studi Kelayakan,” tutup Andri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *