Pelepasan Peserta kirab Hari Santri Nasional (HSN) PWNU DKI Jakarta Oleh Ketua Panitia, KH.Munahar Muchtar.
Pelepasan Peserta kirab Hari Santri Nasional (HSN) PWNU DKI Jakarta Oleh Ketua Panitia, KH.Munahar Muchtar.

Jakarta, Beritakotanews.com: Bismillahirrohmanirohiim, bendera pataka ini kami terima dan kami pegang sebagai tambahan amanah, insya Alloh kita akan terus berjalan bersama-sama,” Demikian ucapan Gubernur DKI Jakarta saat menerima bendera pataka dari ketua panitia Peringatan Hari Santri Nasional yang diselenggarakan oleh PW NU DKI Jakarta, KH. Munahar Muchtar, di Masjid Raya Hasyim Asyari, Sabtu,21/10/2017.

Puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2017 yang diselenggarakan oleh PWNU DKI bertempat Masjid Raya Hasyim Asyari Jakarta dimana dari sejak pagi dini hari (subuh) diawali dengan melakukan kirab dilanjutkan napak tilas ke sejumlah pondok pesantren yang ada di sekitar Jakarta, dihadiri Gubernur DKI Jakarta H.Anis Baswedan, dan beberapa tokoh dan Ulama serta hadir pula Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.

Foto :Salto

Pada kesempatan itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menerima pataka Nahdlatu Ulama (NU) yang sebelumnya telah dibawa dalam kirab Hari Santri Nasional dalam napak tilas kesejumlah Pondok Pesantren.

Dalam sambutan penerimaan pataka, Gubernur Anis menyambut dengan mengapresiasi kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh NU, Gubernur menghargai kebersamaan yang sudah berjalan selama ini, dan NU ada didalamnya.

“Kebersamaan yang sudah terbentuk selama ini dan NU ada didalamnya, mari kita jaga dan kita bina agar kebersamaan yang sudah terbentuk akan terus berjalan dengan baik, kita tunjukan kepada Indonesia, bahwa dari DKI kita bangun Indonesia melalui kebersamaan,” Jelas Gubernur. Sabtu, 21/10/2017.

Puncak Peringatan Hari Santri Nasional di Masjid Raya Hasyim Asyari,di Hadiri Gubernur DKI Jakarta. Foto : Salto

Hadir juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi, Wakapolres Jakarta Barat AKBP Hanny dan Ketua pengurus besar PBNU, KH.

Sebelumnya, Ketua Panitia Peringatan Kirab Santri Nasional PWNU DKI Jakarta, KH. Munahar Muchtar mengatakan, peserta yang ikut dalam kirab berjumlah 500 orang. Sedangkan di setiap titik diperkirakan 500 hingga 1.000 orang dan puncaknya di Masjid Raya Hasyim Asyari akan berkumpul sebanyak 7 ribu hingga 8 ribu orang.

Start kegiatan dimulai dari Kantor Wali Kota Jakarta Barat, lalu ke Pondok Pesantren Al Misbah, Jakarta Utara, dan langsung ke Pondok Pesantren Az Ziyadah, Klender, Jakarta Timur, kemudian ke Ponpes Assidiqiyah Kebon Jeruk dan terakhir ke Pondok Pesantren Al Itqon. (Arifin Rusdi).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *