Jakarta,Beritakotanews.com : Setelah sekitar dua tahun lebih selesai dibangun, Kantor Lembaga Dakwa Islam Indonesia Wilayah Provinsi DKI Jakarta, (LDII DPW DKI Jakarta) akhirnya diresmikan penggunaanya. Dalam sambutan pembukaan peresmianya, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Dakwa Islam Indonesia (LDII) DKI Jakarta, H. Teddy Suratmadja mengatakan Gedung DPW LDII tak hanya untuk umat Islam.
“Gedung DPW LDII DKI ini tidak hanya untuk umat Islam. Tapi juga untuk agama lain,” Kata Dr.Ir. KH. Teddy Suratmadji, MSi. (Kamis,10/5/2018).
Peresmian Gedung Puri Indah Senayan DPW LDII DKI Jakarta di Jalan Arteri Tentara Pelajar, No.28A Patal Senayan, Jakarta Selatan, pada Kamis (10/5), diresmikan oleh ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang sekaligus juga ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi DKI Jakarta.
Adapun, untuk pembangunan gedung itu, pihaknya tidak memberikan laporan kapan pembangunan dan berapa biayanya. Karena pengerjaannya dilakukan secara swadaya semua. Bahkan lahannya pun dari hibahkan warganya.
Sementara, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Prof. Dr. KH. Ahmad Syafi’i Mufid sebelum menandatangani prasasti sebagai tanda diresmikanya gedung tersebut menyebutkan sangat mendukung dan menyambut baik hal itu. “Bagus sekali. Ini tidak hanya dijadikan tempat berkumpulnya umat muslim, tapi untuk semua umat,” tuturnya.
Pastinya, secara pribadi dan lembaga ia sangat mendukung langkah yang dilakukan oleh LDII. Hal itu disebutkannya juga berangkat dari pengalamannya. Bahkan ia menyebutkan LDII merupakan wakil Rasulullah di zaman akhir ini.
“LDII mewakili umat yang dulunya diwakili oleh Rasulullah. LDII merupakan orang-orang terbaik,” ujar pria yang juga dipercaya sebagai Ketua FKUB itu.
Diungkapkannya, sebelum tahun 1965, warga di kaki bukit Kali Maya, Semarang 100 persen memeluk agama Islam. Tapi beberapa waktu kemudian, saat ia melakukan penelitian di daerah tersebut, pemeluk agama Islamnya tinggal 5 kepala keluarga (KK). Semua sudah beralih kepercayaan.
“Tapi, di tengah itu semua, saya menjumpai seorang anak muda yang berdakwah yang ternyata dari LDII. Subhanallah, hal ini merupakan bukti keberhasilan dalam mendidik para pengikut LDII,” sebut Safii yang bercerita pengalamanya ketika mengadakan penelitian.(1-4)