Jakarta, Beritakotanews.com: Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melantik Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis dan sejumlah perwira tinggi Polri di Rupatama Mabes Polri, pada hari ini, Rabu (26/7/2017). Idham menggantikan Irjen Muhammad Iriawan yang dilantik sebagai Asisten Operasi Kapolri.
Irjen Mochamad Iriawan resmi mengemban jabatan sebagai As Ops Kapolri, menggantikan Irjen Unggung Cahyono yang dimutasi sebagai Aslog Kapolri. Sementara itu jabatan Kapolda Metro Jaya digantikan oleh Irjen Idham Azis, yang sebelumnya menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.
Dalam sertijab yang dipimpin langsung oleh Kapolri, Tito Karnavian, selain Irjen M Iriawan, Irjen Ungguh Cahyono dan Irjen Idham Azis, Kapolda Papua Barat Brigjen Martuani Sormin juga naik pangkat dan sekaligus melepas jabatannya untuk menggantikan posisi Idham Azis sebagai Kepala Divisi Propam. Sementara Jabatan Kapolda Papua Barat digantikan oleh Brigjen Rudolf Alberth Rodja, yang sebelumnya menjabat sebagai Karo Provost Divisi Propam Polri.
Setelah membacakan sumpah jabatan, Tito berpesan agar bisa menjaga sumpah yang baru saja diucapkan.”Apabila melanggar sumpah ini akan menjadi konsekuensi di dunia dan akhirat,” kata Tito saat mengambil sumpah jabatan.
Karir Idham Azis bersama dengan Tito Karnavian, Petrus Reinhard Golose dan Rycko Amelza Dahniel memang mendapatkan kenaikan pangkat yang luar biasa. Pasalnya, tim inilah yang berhasil melumpuhkan komplotan teroris Dr. Azahari di kota Batu, Jawa Timur pada 9 November 2005.
Idham merupakan lulusan Akpol tahun 88 dan berpengalaman dalam bidang reserse. Ia termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat cukup cepat saat tergabung dalam tim Bareskrim.
Prestasinya melumpuhkan teroris Dr.Azhari pada tahun 2005. Ia mendapat penghargaan dari Kapolri saat itu, Jendral Sutanto, bersama dengan para kompatriotnya, Tito Karnavian, Petrus Reinhard Golose, Rycko Amelza Dahniel. (A-3)