Hj.Fery Farhati Anies Baswedan saat potong tumpeng yang didampingi ketua KRP Yayuk.
Jakarta, Beritakotanews.id : Merayakan tasyakuran perjalanan
10 tahun dalam mendidik orangtua dan guru PAUD di seluruh Indonesia, Komunitas Rumah Pencerah (KRP), Konsisten Bersamai Orangtua dan Guru PAUD Lewat Pengasuhan 5 Nilai.
Acara yang berlangsung di Pendopo Anies Baswedan, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Rabu, 18/12/2024 menjadi momen apresiasi kepada para relawan dan pengurus yang telah setia
mendampingi perjalanan panjang Komunitas Rumah Pencerah.
Acara juga menegaskan komitmen KRP untuk terus mendampingi orangtua dan guru PAUD dengan menerapkan lima nilai utama yakni, Semangat Belajar, Cinta, Religius, Visioner, dan Kehadiran. Hal itu sebagaimana dijelaskan oleh Hj.Fery Farhati Anies Baswedan saat membuka acata dilokasi tasyakuran.
Dengan didampingi H.Anies Rasyid Baswedan, Hj. Fery Farhati menjelaskan tentang lima nilai yang dimaksudkan.
“Lima nilai itu satu Semangat Belajar. Orangtua adalah pendidik sepanjang zaman. Ilmu pengasuhan yang telah dipelajari 5 tahun lalu, mungkin sudah mengalami banyak perubahan di masa sekarang karena teknologi terus berkembang, zaman pun terus berubah.
Kedua Cinta. Modal terbesar yang dimiliki orangtua untuk anaknya adalah rasa cinta yang tak terbatas. Anak yang memperoleh rasa cinta dari kedua orangtuanya akan tumbuh menjadi anak yang peka dan peduli terhadap sesama.
Ketiga Religius. Orangtua perlu menanamkan nilai-nilai keagamaan sejak kecil. Ke empat Visioner. Orangtua harus punya impian untuk anak anaknya. Dan yang ke lima Kehadiran. Kenakalan remaja dan permasalahan anak di masyarakat terjadi karena orangtua tidak hadir dalam kehidupan anak-anaknya. Teruslah berupaya menjadi orangtua yang selalu mendampingi baik secara fisik ataupun psikis untuk anak-anak kita,” jelas Hj.Fery Farhati Anies Baswedan.
Sementara itu Hj.Nana Mazna selaku Dewan Pengawas KRP mengatakan, “sepuluh tahun adalah perjalanan yang panjang. Terima kasih kepada semua pihak yang terus mendukung kegiatan KRP dengan sukarela. Kami berharap Rumah Pencerah bisa diteruskan oleh generasi muda sehingga tetap relevan dalam memberikan pembinaan parenting sesuai dengan tantangan dan perkembangan zaman,” ujarnya.
Sementara itu Ketua panitia tasyakuran 10 tahun KRP Yayuk, kepada wartawan menjelaskan bahwa Komunitas Rumah Pencerah (KRP) adalah sebuah organisasi terdiri dari individu-individu dengan berbagai latar belakang yang mempunyai kepedulian terhadap kebutuhan akan pelatihan orangtua dan peningkatan kualitas guru dengan visi untuk terwujudnya orangtua, guru dan masyarakat yang berperan aktif meningkatkan kualitas pengasuhan dan pendidikan anak.
Adapun arahan dari Anies Rasyid Baswedan yang hadir pada kesempatan itu berharap agar KRP terus berkolaborasi dengan semua pihak sehingga kehadiran KRP dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.(fin)