Foto : Ist
Foto : Ist

Jakarta, Beritakotanews.com: Hari ini Senen, 4/6 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy di Komplek Senayan menyatakan, pihaknya telah mengusulkan untuk mengangkat 100.000 orang guru honorer menjadi guru pegawai negeri sipil (PNS).

“Mengingat kebutuhan guru PNS di sekolah negeri saat ini mencapai 988.133 orang maka yang kita usulkan 100.000 orang untuk tahun ini,” kata Muhadjir ,Senin (4/6/2018).

Muhadjir mengatakan, pihaknya akan mempertimbangkan kembali jumlah guru honorer yang diusulkan menjadi PNS pada 2019. Terkait kekurangan guru PNS yang mencapai 988.133 orang tersebut, Muhadjir mengaku, angka tersebut masih harus diteliti kembali.

“Kemendikbud akan mencocokkan dengan data yang dimiliki Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi,” Jelas Muhajir.

Meskipun demikian, lanjutnya, Kemendikbud melakukan upaya efisiensi pemanfaatan guru. Ini adalah upaya untuk menjawab kekurangan guru PNS. Salah satu caranya adalah dengan memberlakukan program keahlian ganda dan multi subject. Artinya, guru tidak hanya mengajar satu mata pelajaran, namun bisa setidanya dua mata pelajaran.

“Di SMK namanya program keahilan ganda. Di sekolah umum, kita punya program multi subject, mereka (guru-guru) disekolahkan lagi untuk ambil kemampuan mengajar mata pelajaran lain,” ungkap Muhadjir. Sebagaimana yang dilansir Kompas.com.

Dalam program tersebut, Kemendikbud mensyaratkan setidaknya guru dapat mengajar dua mata pelajaran. Dengan demikian, diharapkan tingkat efisiensi guru dapat berjalan optimal.(AR).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *