Jakarta, Beritakotanews.com: Pandemi Covid-19 yang melanda Jakarta Barat khususnya bangsa Indonesia dan dunia pada umumumnya telah merubah semua tatanan kehidupan bermasyarakat dalam beraktivitas. Mewabahnya virus corona yang belum bisa teratasi oleh pemerintah hingga saat ini, menjadikan pemerintah harus memberlakukan PSBB untuk DKI Jakarta. Dimana sebelumnya telah diberlakukan juga aturan tentang social distanceing dan aturan lain yang mengharuskan masyarakat diam dirumah saja.
Untuk mendukung pemerinrah dan berpartisipasi dalam mengatasi pandemi virus corona ini, Kepala Suku Badan Kesbangpol Kota Adm Jakarta Barat, H.Matsani membagikan masker kepada majelis-majelis agama melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).
Ratusan masker dibagikan secara simbolik di kantor Kesbangpol lt.13 Gedung B Kantor Walikota Jakarta Barat pada Jumat, 17/4/2020.
Hadir menyaksikan pembagian masker tersebut Asisten Kesra H.Amin Haji yang diikuti oleh Ketua FKUB HM.Badri, Romo Asun perwakilan Walubi, Dr.Nyoman Perwakilan Hindu, Pdt.Mulya dari Protestan, Mr.Edy S. dari Katolik, Mr.Peter dari Konghucu, dan beberapa anggota FKUB lainya.
Dalam sambutanya Kepala Suku Badan Kesbangpol H.Matstani mengucapkan terima kasih kepada para majelis agama yang tergabung dalam FKUB atas partisipasinya dalam mengatasi covid-19.
“Harapan kami, covid-19 segera le yap dari bumi Indonesia, sehingga bisa normal kembali, dan terima kasih kepada FKUB atas peran aktifnya selama ini,” Ujar H.Matsani.
H.Amin Haji, Asisten Kesra Walikota Jakarta Barat pada kesempatan tersebut dalam sambutannya mengapresiasi atas kegiatan pembagian masker ini.
“Kami mengapresiasi kegiatan pembagian masker ini, ini kegiatan konkrit dalam turut serta berpartisipasi menanggulangi covid-19, kita semua berharap hal yang sama, covid-19 segera selesai,” ujarnya.
Sementara itu ketua FKUB Kota Adm Jakarta Barat HM.Badri juga menyampaikan hal yang sama harapan yang sama dan tindakan yang sama.
“Kita saling bersinergi untuk bersama-sama bergotong royong saling membatu mengatasi covid-19 ini,” ujarnya.(fin).