Jakarta, Beritakotanews.id : Kesuksesan Penyelenggaraan Jakarta Islamic Festifal (Jifest) ke 1 (satu) tahun 2019, mendorong KH.Munahar Muchtar, Ketua umum MUI Provinsi DKI Jakarta menetapkan JIFEST sebagai program rutin tahunan.
“Miiliaran rupiah yang berputar di saat penyelenggaraan Jifest dari stand-stand UMKM dilokasi bazar menjadikan daya tarik bagi pemerintah setempat untuk ikut mendorong Jifest sebagai program rutin bagi MUI DKI Jakarta, Jifest 2 (dua) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta yang sedianya diselenggarakan pada tahun 2020, harus tertunda karena adanya pandemi covid yang melanda dunia, sehingga penyelenggaraan Jakarta Islamic Festival ke 2 (JIFFEST) pun baru terlaksana di tahun 2022 ini,” Jelas KH.Munahar Muchtar, Ketua Umum MUI Provinsi DKI Jakarta, usai membuka Jifest 2 di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, (12-13/11/2022).
Lebih lanjut Kyai Munahar dalam penjelasannya mengatakan, JIFEST 2 ini adalah salah satu agenda dari MUI DKI Jakarta yang kegiatannya terhitung cukup besar dan melibatkan banyak pihak. Yang salah satu tujuan diselenggarakannya acara ini untuk menjalin tali ukhuwah antar Umat Islam khususnya di Ibukota. Selain itu, juga untuk meningkatkan perekonomian Umat dengan menyasar pengembangan UMKM.
“Salah satu program dari Pemprov terkait pengembangan UMKM, MUI DKI berusaha untuk menghadirkan UMKM dalam agenda JIFEST ke 2 ini yang insa Allah akan berlangsung selama dua hari, yakni pada tanggal 12-13 November ini,” kata Kyai Munahar.
Pembukaan Jifest 2 yang bertemakan ‘Kolaborasi Ulama untuk Bangsa’ dibuka langsung oleh Ketua Umum MUI DKI Jakarta KH Munahar Muchtar, dengan dihadiri oleh Sekertaris Umum, KH.Yusuf Aman, Bendahara Umum KH.Abi Ichwanudin, Seko Kota Jakarta Selatan, Ali Murtadlo mewakili Walikota yang berhalangan hadir, Kepala Jakarta Islamic Centre KH. Subki,Lc, dan Direktur LPPOM MUI DKI Jakarta, Deden Edi S.
Ketua Panitia Jifest 2 Dr.H.Tubagus Wahyudi dalam laporannya menyampaikan, selain pameran UMKM, juga digelar seminar pendidikan Islam, Talkshow seni budaya, seminar narkoba oleh Ganas Annar. Seminar masalah fatwa dan LPPOM dan pemberian 6000 bibit pohon bagi setiap pengunjung yang hadir.
“Selain itu di hari ini, Sabtu,12/11/2022 juga digelar berbagai lomba kaligrafi, lomba mewarnai TK PAUD se-DKI dan penampilan dongeng bersama ka Izul. Ada penampilan musik Islami disetiap sesinya salah satunya menghadirkan, pemilik lagu tombo ati yaitu Opik dan diakhir acara, ditutup dengan tablik Akbar yang insya Allah akan diisi oleh KH. Bachtiar Nasir. Adapun Bazar yang melibatkan 92 stand digelar sampai malam yang melibatkan 92 stand bazaar UMKM dari Jakarta dan sekitarnya,” jelas Dr.H.Tubagus Wahyudi.(fin).