Kota Bekasi–Beritakotanews.com, Banjir yang melanda Perumahan Pondok gede Permai (PGP), Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi mendapat perhatian Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto.
Kamis (16/2/2022) Plt Wali Kota Bekasi bersama Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Hengki, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Arief Maulana, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Yayan Yuliana, dan Camat Jatiasih turun bersama sama ke lokasi banjir untuk melihat secara langsung kondisi banjir di kawasan tersebut.
“Alhamdulillah, saat ini kondisi relatif normal, genangan air sudah mulai surut karena Kali Bekasi sudah mulai surut karena airnya sudah dipompa,” ujar Tri saat meninjau lokasi banjir.
Tri meminta agar kepada Kepala BPBD dan Camat agar menyediakan dapur umum untuk masyarakat korban banjir. “Kami mengintruksikan Kepala BPBD dan camat untuk segera siapkan dapur umum dan menerjunkan para petugas BPBD dan petugas kesehatan,” Tri memberikan intruksi.
Menurut pantauan, sejak dini hari, para petugas sudah cepat tanggap membuat dapur umum untuk membantu masyarakat korban banjir.
Pak Tri itu juga meminta agar menyiapkan prasarana untuk membereskan sisa banjir, “Prasarana untuk membersihkan lumpur telah disiapkan, tadi Pak Kepala DBMSDA segera terjunkan alat berat. Pak Kepala DLH segera menerjunkan pasukan kebersihan dan truk angkut sampah. Selain itu, armada dari Damkar juga diterjunkan untuk menyemprotkan air dikarenakan lumpur memenuhi area ini,” tambah Mas Tri.
Tri dan Hengki beserta jajaran kemudian berkeliling meninjau tanggul yang jebol untuk melihat secara langsung kerusakan pada tanggul yang jebol tersebut.
“Banjir yang terjadi diwilayah ini merupakan dampak dari jebolnya tanggul Kali Bekasi, untuk meminimalkan kemungkinan banjir susulan Pemerintah akan menambah sand bag,” tutur Tri.
Terkait hal itu Pemkot Bekasi telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Cilliwung Cisadane (BBWSCC) Kementerian PUPR agar dikirimkan dua alat berat dan sand bag.
“Kami berkomunikasi terus dengan BBWSCC Kementerian PUPR. Nah, alat ini akan datang. Mudah mudahan nanti kondisi relatif tertangani dengan lebih baik dan masyarakat bisa terbantu dengan cepat,” pungkas Tri.
(Ahmad Zarkasi)