Jakarta, Beritakotanews.id : Sebagaimana yang pernah di sampaikan oleh KH.M.Lutfi Zawawie Ketua Umum FUHAB di media ini saat Rapat Kerja di Puncak Bogor beberapa waktu silam, bahwa cita-cita kepemimpinanya adalah bisa melebarkan sayap organisasi FUHAB dari lingkup Jakarta, menjadi Nasional.
Gayung bersambut, KH.Syukron Makmun, selaku Ketua Majelis Tinggi Forum Ulama Habaib (FUHAB) Jakarta pun menyampaikan hal yang sama.
KH.Syukron Makmun, menyampaikan keinginannya untuk mengembangkan sayap FUHAB dari lingkup Jakarta menjadi FUHAB Nasional diutarakannya saat tausiyah Silaturahmi Halal bi Halal Majelis Tinggi FUHAB Jakarta di Pondok Pesantren Darrul Rohman Jagakarsa Sabtu, 25/5/2024.
“Jika habib Taufiq (Habib Taufiq Bin Abdul Qodir Assegaf, Ketua Umum Rabithah Alawiyah) ke Jakarta tolong sampaikan, saya perlu ketemu untuk membicarakan Fuhab Nasional,” ujar KH.Syukron Makmun.
Usai acara silatuŕahim Majelis Tinggi FUHAB Jakarta bersama seluruh pengurus FUHAB baik kepengurusan tingkat Pusat maupun kepengurusan FUHAB Wilayah tingkat Kota se Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Kepulauan Seribu, selanjutnya selang sehari silaturrahmipun dilanjutkan dengan pimpinan pengurus Rabithah Alawiyah.
Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Taufiq Bin Abdul Qodir Assegaf yang hadir di Pondok Pesantren Darrul Rahman Jagakarsa pada Senin, 27/5/2024 beserta para pengurus, disambut langsung oleh Ketua Majelis Tinggi FUHAB KH.Syukron Makmun dan Ketua Umum FUHAB KH.M.Lutfi Zawawie beserta para pengurus DPP Fuhab lainnya.
Setelah menjelaskan tentang polemik keabsahan silsilah Ba’alawi, KH.Syukron Makmun kembali menegaskan sekaligus meminta agar Jawa Timur segera membentuk kepengurusan Wilayah FUHAB, hal ini dengan maksud agar polemik tentang silsilah Ba’alawi segera terselesaikan, karena dengan adanya kepengurusan FUHAB diharapkan masyarakat bisa mendapat keterangan yang jelas dari ahlinya.
“Jangankan yang jelas-jelas ada silsilahnya, jika ada orang yang datang kerumah saya dan mengaku dirinya habib meski hidungnya tidak mancung saya hormati saya mulyakan, urusan habib beneran atau hanya ngaku – ngaku itu urusan dia, saya tidak melihat sosoknya, yang saya lihat kanjeng Nabi,” tegasnya.
Dari apa yang disampaikan oleh Ketua Majeli Tinggi, Habib Husain Alhadad, Ketua Bidang Pendidikan dan Dakwah DPP FUHAB yang turut hadir pada pertemuan tersebut kepada beritakotanews.id, mengaku sangat senang jika FUHAB Jakarta bisa berkembang menjadi Nasional, karena menurutnya KH.M.Lutfi Zawawi selaku Ketua Umumpun sudah menghendaki sejak lama.
Hadir mendampingi Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Taufik bin Abdulkadir Assegaf , Sayid Muhammad Alhamid Sekretaris Umum, Sayid Syaikhon Assegaf Ketua Pencatat Nasab Saadah Ba’alawi serta beberapa pengurus lainnya.
Sementara dari FUHAB Jakarta hadir mendampingi Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Umum, Habib Abdullah Alatas, Wakil Ketua Umum, KH.M.Amirudin Said Sekretaris Umum, KH. Abdullah Syafi’i Matasan, Bendahara Umum, Habib Husain Alhadad, Ketua Bidang Pendidikan Dakwah, Habib Husain Boften, Ketua Bidang Pemberdayaan Ekonomi, KH.M.Alwan, Wakil Bendahara Umum, Abdul Aziz dan beberapa pengurus DPP lainnya.(fin).