Kota Bekasi-Beritakotanews.com : Islamic Centre Kota Bekasi akan melakukan suksesi kepemimpinan. H. Paray Said yang saat ini menjabat ketua Yayasan Nurul Islam Islamic Centre Kota Bekasi akan digantikan oleh DR KH. Muhammad Abid Marjuki yang saat ini menjabat wakil ketua yayasan.
DR. KH. Muhammad Abid Marjuki tak lain adalah keponakan ulama besar sekaligus pahlawan nasional asal kota Bekasi yakni, KH. Noer Alie yang juga pendiri Islamic Centre Kota Bekasi dan pendiri Pondok Pesantren Yayasan Attaqwa Ujung Harapan, Bekasi.
Sebagaimana dilansir inijabar.com, H. Paray Said setelah mengabdi di Islamic Centre selama 28 tahun selaku Ketua Yayasan Nurul Islam KH. Noer Alie menyatakan akan segera mengakhiri masa kepemimpinannya.
“28 tahun perjalanan pengabdian saya di Islamic Centre dalam waktu dekat ini akan berakhir,”ungkapnya saat memberikan kultum Zuhur di Masjid Nurul Islam Islamic Centre. Rabu (9/2/2022)
Selama pengabdian panjangnya di Islamic Centre, Paray telah melakukan berbagai tugas kepengurusan. Namun siang tadi dengan nada sedih ia menyatakan meminta maaf kepada seluruh jamaah Islamic Centre.
“Sebagai manusia pasti banyak kesalahan dan kekeliruan, khususnya selama saya menjabat ketua di sini,”ungkapnya.
“Saya mengakui ada kegagalan saya dalam memimpin. Misalnya dalam pembangunan masjid, sampai 4 kali dilakukan pergantian ketua panitianya, tapi progres pembangunannya masih saja seperti kita saksikan saat ini,”tutur Paray.
Penyebabnya tidak lain karena tidak adanya dana, dan tentu tidak kreatifnya panitia melakukan fund rising untuk masjid. Karena itu sebagai ketua pengurus, ini diakuinya sebagai sebuah kegagalan.
Ihwal pergantian kepengurusan, Dewan Pembina Yayasan sudah memutuskan suksesi pengurus. “Mudah mudahan pada pengurus berikutnya dapat menyelesaikan pembangunan masjid,” Pungkasnya.
(Ahmad Zarkasi)