H.Katno Hadi, SE. Ketia Umum Senkom MP saat menyerahkan sapi hewan kurban kepada panitia.(Foto:Had).

Jawa Tengah: Beritakotanews.com: Pada Idul Adha 1441H atau yang bertepatan dengan tahun  2020M, Ketua Umum Senkom Mitra Polri (MP) H.Katno Hadi, SE. menyerahkan dua (2) ekor sapi kepada Takmir Masjid Baitul A’la Solo Kadipiro yang di terima oleh ust. Muhamad Taufik. Dua Sapi dari H.Katno Hadi ini rencananya akan dipotong usai solat Idul Adha, Jumat 31/7/2020.

Katno Hadi, ketua Umum Senkom yang di dampingi oleh sekretaris Senkom Jawa Tengah, Yusuf Ermansyah dan ketua Senkom Surakarta Ust.Kevin dalam penyerahanya berpesan agar saat pemotongan nanti hendaknya tetap memenuhi protokol kesehatan, jika ada anak-anak yang menonton sebaiknya di halau agar tetap dirimah saja.

Katno Hadi juga dalam  pesannya kepada pengurus masjid,  setelah sapi kurban dipotong segera ddi bagikan kepada masyarakat sekitar masjid tidak usah melihat siapa-siapanya, tetapi yang utama para mustahik.

“Setelah daging di potong-potong usahakan segera dibagikan ke masyarakat disekitar masjid terutama para mustahik agar segera di dahulukan, alangkan lebih besar lagi pahalanya jika panitia bisa mengantarnya ke rumah – rumah para mustahik atau yang berhak menerimanya terutama yang disekeliling masjid,” Ujar H.Katno Hadi, Jumat 31/7/2020.

Katno Hadi yang memang tinggal di Solo Kadipuro, sekitar masjid Baitul A’la termasuk aghniya disekitar masjid yang setiap tahunnya memotong sapi untuk kurban.

Hal itu sebagaimana yang disampaikan oleh pengurus takmir Masjid yang minta di sembunyikan namanya karena yang bersangkutan dalam hal ini mukorib( H.Katno Hadi) memang tidak mau untuk disebut.

“Untuk tahun ini 1441H atau tahun 2020M, H.Katno Hadi korban dua ekor sapi, pesen beliau dagingnya agar dibagi-bagikan kepada seluruh masyarakat terutama yang ada di sekitar masjid, dan tidak usah melihat siapa dia, terutama mustahik, termasuk non.uslim, jika berkenan menerima kaaih saja, pesennya,” Kata Takmir Masjid meneruskan pesan.

Perayaan Idul Adha di musim pandemi covid-19 ini, susasananya sedikit berbeda, yang biasanya usai solat, mereka saling berpelukan karena lama tidak bertemu, bersalaman karena kangen, namun untuk tahun 2020 ini, bahkan banyak yang tidak mengenali satu sama lainnya karena semua memakai masker.(fin).