
Jateng, Beritakotanews.id : Dr.H.Katno Hadi, Ketua Umum Senkom Mitra Polri mengapresiasin kepada Tim SAR Gabungan Sukoharjo yang telah berhasil menemukan korban kecelakaan air di sungai Pusur meski korban dalam keadaan telah meninggal dunia.
“Saya bangga dengan kerja keras tim SAR yang akhirnya bisa menemukan korban kecelakaan air (laka) meski korban ditemukan sudah keadaan meninggal dunia, berkat kerja keras tim SAR saya ucapkan terima kasih,” kata Dr.K.P.H.Katno Hadi, Ketua Umum Senkom Mitra Polri.
Sebagaimana dilaporkan oleh Sigit Bayu Pamadi, anggota Senkom Mitra Polri Jawa Tengah, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Kabupaten Sukoharjo, SAR Kabupaten Sukoharjo, Senkom SAR, SAR MTA, PMI dan beberapa Potensi Relawan lainnya, berhasil menemukan korban laka air, Al Kaysu Umi Hasimah (6), dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis, (7/3/2024).
Hal itu sebagaimana disampaikan juga oleh Ketua Bidang (Kabid) Penanggulangan Bencana dan SAR (PBSAR) Senkom Mitra Polri Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah Muhammad Tohir, bahwa korban telah ditemukan dari titik hilangnya korban yang bergeser kurang lebih 5 meter ke sisi sungai.
Sebelumnya Kapolsek Sukoharjo Kota AKP S. Winardi, pada Rabu (6/3/2024), mengatakan telah terjadi laka air sungai Pusur, Desa Serenan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten pada pukul 12.30 WIB.
“Korban ada 3 orang bernama Muhammad Affan (8), Al Kaysu Umi Hasimah dan Muhammad Rifqi (5). Adapun saksi yaitu Agus Wanto dan Samiono (Selaku Bapak Korban),” ujar AKP Winardi.
Adapun kronologi kejadiannya, lanjut AKP Winardi, setelah sholat Dhuhur, ketiga bocah tersebut bermain sepeda di pinggir sungai Pusur. Ketiga bocah tersebut terpeleset hingga kemudian terseret arus air yang sangat deras.
“Dua Korban selamat yaitu Muhammad Affan dan Muhammad Rifqi, sedangkan korban yang belum ditemukan Al Kaysu Umi Hasimah,” ujar Kapolsek menjelaskan saat itu.
Mendapat laporan dan penjelasan tersebut selanjutnya tim memulai pencarian dengan penyisiran dilakukan dari atas permukaan air hingga penyelaman.
Setelah ditemukan, korban langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan. Operasi laka air pun kemudian resmi ditutup.(fin).