Kepergian Sekda Saefulloh menurut catatan Beritakotanews.com memang sudah satu tahun. Di kala haul setahun wafatnya almarhum Saefullah pada 16 September 2020, mendapat hadiah yang luarbiasa. Hal ini menurut sang Gubernur dilakukan untuk mengenang, menghargai, sekaligus menghormati jasa almarhum untuk DKI Jakarta.
GOR yang rampung pembangunannya sejak 2019 lalu terletak di Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. Yakni tanah kelahiran Sekda Saefullah. Gedung yang berdiri megah diatas tanah seluas 2.5 hektar dengan biaya pembangunan 34 milyar rupiah ini kini bernama GOR Sekda Saefullah.
Mengenang mendiang saat hidupnya, banyaklah orang yang meneteskan air mata. Kebaikan dan ketulusan dalam bergaul maupun dalam membantu kerabat menanjab dalam sanubari. Bahkan sang Gubernur Aniespun dalam mengenang beliau dengan penuh apresiasi menyebut bahwa almarhum sebagai sosok Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta yang bijak dan matang, serta pengayom bagi semua orang.
Dalam sebuah perbincangan, Sandiaga Uno yang saat itu pernah menjadi wakil Gubernur dan kini Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada Kabinet Indonesia Maju, mengenang saat bersama almarhum. Menurut Sandiaga Uno, almarhum adalah sosok pekerja keras, salah satunya dalam menangani persoalan Covid-19 di Ibu Kota.
“Ia bersama petugas lainnya berada di garda depan memastikan virus tidak semakin menyebar luas, namun justru ia sendiri yang harus menjadi korban ganasnya Covid-19,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (16/9/2020).
Saat ini, selain almarhum Saifullah, setidaknya tujuh pejabat DKI lainnya juga positif Covid-19. Yakni, Asisten Pemerintah Setda Provinsi DKI Jakarta Reswan W. Soewaryo, Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi DKI Jakarta Premi Lasari, Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual Provinsi DKI Jakarta Hendra Hidayat.
Selain itu, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Suzy Marsitawati, Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasruddin, Kepala Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup Afan Adriansyah Idris, dan Ketua TGUPP Amin Subekti.
Seperti ditulis oleh media, Sandi mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama mendoakan almarhum semoga husnul khotimah, dilapangkan kuburnya, diampuni segala dosanya serta diterima amal ibadahnya.
“Kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga Allah SWT senantiasa memberikan ketabahan dan kekuatan,” ujarnya.
Tak terasa setahun sudah Sekda Saefullah meninggal dunia, yakni pada Rabu (16/9/2020). Sekda Saefullah meninggal pada pukul 12.55 WIB di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto. Diketahui, almarhum terpapar Covid-19.
Tak terkecuali, Forum Ulama Habaib (FUHAB) pada haul pertama Sekda Saefullah selain melantunkan doa-doa terbaiknya agar almarhum tetap berada didalam taman surga, juga berharap keluarga yang ditinggalkan tetap sabar, bisa mencontoh kebaikan almarhum semasa hidupnya.
“Seperti yang di sampaikan oleh sang Gubernur, jadikan Sekda Saefullah menjadi inspirasi bagi keluarga yang ditinggalkan, bagi para anak muda, generasi baru di DKI Jakarta pada umumnya. Mereka bisa menyaksikan bahwa ada putra Rorotan yang tumbuh besar, di saat masih minim fasilitas, masih minim infrastruktur, dan bisa menjadi pribadi yang memberikan manfaat amat besar bagi Ibu Kota,” ujar KH.Lutfi Zawawi menirukan ucapa Gubernur Anies.
Banyak sahabat dekat Sekda Saefulloh yang merasa kehilangan, bahkan umat Jakarta pada umumnya. Betapa tidak, Sekda Saefullah yang belum genap satu periode menjabat sebagai ketua Tanfidyah NU PW Provinsi DKI Jakarta, harus meninggalkan kita semua.
Kedekatan emosionalnya dengan FUHAB pun yang sedang hangat-hangatnya harus terputus. Kini kita semua tinggal kenangan bersamanya disaat haul yang pertamanya.
Semoga Almarhum Sekda Saefullah tetap berbahagia dialam baka sana.(fin).