Foto bersama ketua FKUB Jakarta Barat, HM.Badri dengan 3pilar(foto: AR).

Jakarta, Beritakotanews.com: Meski Gubernur Anis telah menarik rem daruratnya dengan menerapkan PSBB transisi  hingga tanggal 25 Oktober kedepan, namun pandemi covid-19 di DKI Jakarta  masih mengancam masyarakat, baik melalui OTG, maupun melalui penyebaran lain. Oleh karenanya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Administrasi Jakarta Barat adakan Focus Grup Discusi (FGD), bersama para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemerintahan, Tokoh Pendidikan dan masyarakat umum.

Silaturahmi Tokoh Lintas Agama yang dikemas dengan acara Focus Grup Discusion diselenggarakan diruang Ali Sadikin Gedung Blok A kantor Walikota Jakarta Barat pada hari Rabu 21/10/2020 dihadiri oleh kepala kantor kementerian Agama RI kota Adm Jakarta Barat, Wakil Wali Kota, Polres, Dandim 0305/JB  serta peserta dari lintas agama sekalugus penyerahan alat semprot disinfektan oleh ketua FKUB Jakarta Barat H.M.Badri.

Kepala Kemenag Kota Jakarta Barat yang hadir dan memberikan sambutan pada acara silaturrahmi tokoh lintas agama Tomas, Ormas se Jakarta Barat, berharap FKUB sebagai forum kerukunan tentunya bisa menjadi pelopor kerukunan dalam berbangsa dan bermasyarakat.

“Apalagi di situasi pandemi seperti sekarang ini, kami mengapresiasi kepada FKUB Jakarta Barat yang bisa mengemas acara silaturahmi tokoh-tokoh lintas Agama untuk Diskusi tentang peran tokoh agama dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19, ini bentuk kepedulian yang patut untuk di apresiasi,” Ujar H.Wahyudin Kepala Kantor Kemenag Jakarta Barat.

Sementara itu wakil walikota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko, yang hadir dan sekaligus membuka acara FGD tersebut juga mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai oleh FKUB Jakarta Barat.

Acara kemudian ditutup dengan pembagian alat semprot desinfectan untuk rumah ibadah kepada masing-masing perwakilan Agama yang ada di Jakarta Barat.(fin).